
Outbound Gudang – 3 Proses Utama Didalamnya
Melihat begitu banyaknya istilah dalam area gudang, mungkin Anda berpikiran jika proses pergudangan sangatlah rumit.
Jika dalam artikel sebelumnya Anda sudah membaca ulasan tentang bagaimana lima proses didalam inbound gudang.
Maka, kali ini kita akan lebih berfokus pada hal yang kedua, yaitu semua yang berkaitan dengan proses outbond gudang.
Kebalikan dari inbound, outbond memang lebih berfokus kepada pengiriman barang dari gudang ke tempat pelanggan.
Jadi tidak perlu berlama-lama lagi, inilah 3 poin proses utama didalam outbound gudang yang telah RenovAsik rangkum. Simak yuk!
1. Jumlah Dan Jenis
Produk
Hal pertama yang perlu Anda
pertimbangkan adalah jumlah dan jenis produk yang akan disimpan didalam area
gudang.
Hal ini dilakukan untuk tujuan supaya pihak gudang bisa merancang proses pengiriman barang secara baik dan tepat.
Layanan outbound ini bisa Anda manfaatkan untuk menangani produk atau barang jadi yang rentan terhadap kerusakan.
Karena itu, jasa outbound yang baik pastilah merencanakan pengiriman khusus dalam menangani keamanan produk.
Tentu saja pada akhirnya, hal ini bisa saja berdampak langsung pada biaya kemasan produk atau barang.
2. Daftar Pesanan
Hal kedua yang cukup penting didalam
proses outbound adalah, Anda juga harus memerhatikan daftar atau list pesanan
pelanggan.
Proses ini dilakukan atas permintaan dari konsumen atau pelanggan terkait supaya menyediakan produk secara tepat waktu.
Kelak, klien akan mengirim daftar pesanan ke admin gudang. Lalu, operator akan memulai proses setelah data masuk kedalam sistem.
3. Outbound
Kegiatan outbound adalah proses
pengiriman barang dari lokasi gudang ke tempat pelanggan akhir (end-user).
Proses ini berkebalikan dengan inbound dan mempunyai beberapa kegiatan logistik seperti yang telah terangkum dibawah ini:
Manajemen gudang dan penyimpanan. Operator harus melakukan cek gudang dan memastikan produk tersimpan dalam kondisi aman.
Manajemen inventaris. Proses untuk menentukan tempat terbaik dalam menyimpan barang di gudang untuk menjamin keselamatan barang.
Transportasi. Pemilihan alat atau moda transportasi untuk mengirim barang dari lokasi gudang ke tempat pelanggan terakhir (end-user).
Pengiriman. Operator harus memastikan proses pengiriman produk secara tepat waktu dengan jumlah pesanan yang lengkap.
Saluran distribusi. Adalah cara bagaimana produk dari bisnis atau usaha Anda dalam mencapai pelanggan seluas mungkin.
Pengiriman. Adalah langkah terakhir dalam proses outbond. Operator akan memastikan keamanan barang hingga pelacakan sampai di tempat tujuan.